Selasa, 17 Juni 2014

(TUGAS) LAPORAN SEMI ILMIAH

PENGERTIAN
Laporan adalah suatu penyajian fakta berupa tanggung jawab mengenai adanya keadaan atau kegiatan . fakta yang disajikan berupa informasi yang dibutuhkan atau berdasarkan keadaan yang bersifat objektif yang dialami oleh pelapor.

Laporan semi ilmiah (semi formal) : Laporan Semi Ilmiah adalah sebuah penulisan yang menyajikan fakta dan fiksi dalam satu tulisan dan penulisannyapun tidak semiformal tetapi tidak sepenuhnya mengikuti metode ilmiah yang sintesis-analitis karena sering di masukkan karangan non-ilmiah. Maksud dari karangan non-ilmiah tersebut ialah karena jenis Semi Ilmiah memang masih banyak digunakan misal dalam komik, anekdot, dongeng, hikayat, novel, roman dan cerpen. Karakteristiknya berada diantara ilmiah.

Ciri-ciri karangan semi ilmiah atau ilmiah popular, yaitu : Ditulis berdasarkan fakta pribadi;
Fakta yang disimpulkan subjektif;
Gaya bahasa formal dan popular;
Mementingkan diri penulis;
Melebih-lebihkan sesuatu;
Usulan-usulan bersifat argumentative; dan Bersifat persuasive.

Perbedaan Karya Ilmiah dengan Nonilmiah dan Semi Ilmiah
Istilah karya ilmiah dan nonilmiah merupakan istilah yang sudah sangat lazim diketahui orang dalam dunia tulis-menulis. Berkaitan dengan istilah ini, ada juga sebagian ahli bahasa menyebutkan karya fiksi dan nonfiksi. Terlepas dari bervariasinya penamaan tersebut, hal yang sangat penting untuk diketahui adalah baik karya ilmiah maupun nonilmiah/fiksi dan nonfiksi atau apa pun namanya, kedua-keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Perbedaan-perbedaan yang dimaksud dapat dicermati dari beberapa aspek.
Karya ilmiah harus merupakan pembahasan suatu hasil penelitian (faktual objektif). Faktual objektif adalah adanya kesesuaian antara fakta dan objek yang diteliti. Kesesuaian ini harus dibuktikan dengan pengamatan atau observasi.
Karya ilmiah bersifat metodis dan sistematis. Artinya, dalam pembahasan masalah digunakan metode atau cara-cara tertentu dengan langkah-langkah yang teratur dan terkontrol melalui proses pengidentifikasian masalah dan penentuan strategi.
Dalam pembahasannya, tulisan ilmiah menggunakan ragam bahasa ilmiah. Dengan kata lain, ia ditulis dengan menggunakan kode etik penulisan karya ilmiah. Perbedaan-perbedaan inilah yang dijadikan dasar para ahli bahasa dalam melakukan pengklasifikasian.

Selain karya ilmiah dan nonilmiah yang telah disebutkan di atas, terdapat juga karangan yang berbentuk semiilmiah/ilmiah populer. Sebagian ahli bahasa membedakan dengan tegas antara karangan semiilmiah ini dengan karangan ilmiah dan nonilmiah. Finoza (2005:193) menyebutkan bahwa karakteristik yang membedakan antara karangan semiilmiah, ilmiah, dan nonilmiah adalah pada pemakaian bahasa, struktur, dan kodifikasi karangan. Jika dalam karangan ilmiah digunakan bahasa yang khusus dalam di bidang ilmu tertentu, dalam karangan semiilmiah bahasa yang terlalu teknis tersebut sedapat mungkin dihindari. Dengan kata lain, karangan semiilmiah lebih mengutamakan pemakaian istilah-istilah umum daripada istilah-istilah khusus. Jika diperhatikan dari segi sistematika penulisan, karangan ilmiah menaati kaidah konvensi penulisan dengan kodifikasi secara ketat dan sistematis, sedangkan karangan semi ilmiah agak longgar meskipun tetap sistematis. Dari segi bentuk, karangan ilmiah memiliki pendahuluan (preliminaris) yang tidak selalu terdapat pada karangan semi ilmiah.

Berdasarkan karakteristik karangan ilmiah, semi ilmiah, dan nonilmiah yang telah disebutkan di atas, yang tergolong dalam karangan ilmiah adalah laporan, makalah, skripsi, tesis, disertasi; yang tergolong karangan semiilmiah antara lain artikel, feature, kritik, esai, resensi; yang tergolong karangan nonilmiah adalah anekdot, dongeng, hikayat, cerpen, cerber, novel, roman, puisi, dan naskah drama.

Karya nonilmiah sangat bervariasi topik dan cara penyajiannya, tetapi isinya tidak didukung fakta umum. Karangan nonilmiah ditulis berdasarkan fakta pribadi, dan umumnya bersifat subyektif. Bahasanya bisa konkret atau abstrak, gaya bahasanya nonformal dan populer, walaupun kadang-kadang juga formal dan teknis.

CONTOH LAPORAN SEMI ILMIAH


EKSTERNALITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR JALAN TOL JAKARTA-CIKAMPEK

Latar Belakang Masalah
Dalam suatu perekonomian globalisasi ini, setiap kegiatan mempunyai keterkaitan dengan kegiatan lain seperti mata rantai yang menyatu. Keterkaitan posotif akan menghasilkan rantai kegiatan yang saling menguntungkan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Dan sebaliknya, jika banyak nilai negatifnya maka akan ada salah satu pihak yang dirugikan baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagai salah satu negara yang berkembang dibidang ekonomi, bangsa Indonesia tidak akan bisa memanfaatkan kesempatan ini selama tidak adanya pembangunan infrastruktur penunjang kelancaran pertumbuhan ekonomi nasional. Maka dari itu, bangsa Indonesia mengerahkan sumber daya manusia untuk membangun bangsa.

Dalam dunia ekonomi, infrastruktur merupakan salah satu faktor kelancaran pertumbuhan ekonomi. Seperti jalan raya, jembatan,pelabuhan dan lain-lain. Dengan adanya infrastruktur maka banyak sekali nilai-nilai positif yang dapat dirasakan oleh negara dan masyarakat sekitar. Disisi lain, adanya nilai negatif yang kurang diperhatikan oleh masyarakat luas. Sisi negatif ini hanya dirasakan oleh sebagian masyarakat yang ada disekitarnya.

Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, masing-masing yang dibahas dapat dirumuskan sebagai berikut:

1) Apa yang dimaksud dengan eksternalitas ?

2) Apa saja dampak dari eksternalitas positif dan eksternalitas negatif ?

3) Dari dampak eksternalitas, manakah yang lebih dominan ?

Jalan tol Jakarta-Ckampek merupakan jalan tol yang menghubungkan antara provinsi Jawa Barat dan Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Dioperasikan sejak tahun 1988 oleh Jasa Marga dengan total panjang (73 kilometer; wikipedia. 83 kilometer; www.jasamarga.com) dengan lebar ± 50 meter membentang yang melintasi Kabupaten Purwakarta, Karawang, Bekasi, Kota Bekasi, dan Ibukota Jakarta. Jalan tol yang menghubungkan kota Jakarta dan Cikampek ini merupakan infrastruktur urat nadi perekonomian dua provinsi atau nasional bahkan menjadi jalur terpenting yang menghubungkan kota-kota di jalur pantai utara (pantura).

Dalam pembangunan jalan tol Jakarta-Cikampek ini membutuhkan tidak hanya dana yang luar biasa besarnya. Didunia ekonomi, jika kita menginginkan sesuatu (barang ekonomis) maka harus ada pengorbanan yang dikeluarkan demi mendapatkannya. Seperti halnya dalam pembangunan jalan tol dengan panjang 73 kilometer dan lebar ± 50 meter. Sudah banyak pengorbanan yang dikeluarkan oleh pemerintah pada proyek pembangunan infrastruktur ini. Berapa luas lahan pemukiman penduduk dan lahan pertanian yang hilang demi pembangunan infrastruktur jalan tol tersebut.? Pada pembangunan sebuah proyek, pasti ada eksternalitasnya. Eksternalitas ialah keterkaitan suatu kegiatan dengan kegiatan lain yang tidak melalu mekanisme pasar. Maksud dari eksternalitas ialah suatu tindakan yang memiliki dampak positif atau negatif terhadap lingkungan sekitar. Jika kita kaitkan dengan sumber daya alam, eksternalitas akan menyebabkan alokasi atau penerapan sumber daya alam yang tidak efisien. Dalam pembangunan mega proyek tersebut mengakibatkan dampak eksternalitas positif maupun yang negatif pada sumber daya alam disekitar. Bahkan tidak dapat dipunngkiri untuk menghindari dampak negatif dari eksternalitas yang terjadi pada lingkungan. Segala tindakan harus ada tanggungjawab yang besar terhadap dampak yang ditimbulkan baik positif maupun negatif.

Ditinjau dari dampaknya, eksternalitas dibagi menjadi 2, yaitu:

1) Eksternalitas positif, adanya dampak yang menguntungkan dari tindakan yang dilakukan oleh satu pihak terhadap pihak lain.

2) Eksternalitas negatif, adanya dampak yang merugikan dari tindakan yang dilakukan oleh satu pihak terhadap pihak lain.

Eksternalitas Pembangunan Infrastruktur Jalan Tol Jakarta-Cikampek
Eksternalitas positif yang ditimbulkan dari pembangunan jalan tol

Pertumbuhan Ekonomi
Jalan tol sebagai salah satu infrastruktur yang cukup efisien dalam perindustrian barang dan jasa. Sebagai alternatif yang menjembatani daerah pinggiran Jakarta untuk menuju kota. Menurut informasi jasa mara menyebutkan, lalu lintas harian ruas jalan tol Jakarta-Cikampek rata-rata 550.000 unit kendaraan dan pendapatan rata-rata per hari sekitar Rp 2.5000.000.000. Volume kendaraan roda empat atau lebih tiap tahun terus bertambah jumlahnya, dari tahun 2007-2011 jalan tol Jakarta-Cikampek rata-rata per hari:

Semakin banyak volume kendaraan yang melintasi tol Jakarta-Cikampek diharapkan dapat pula menopang pertumbuhan ekonomi nasional.

Kemajuan Daerah Penopang Ibukota Jakarta
Salah satu dampak positif adanya jalan tol ialah semakin maju daerah-daerah penopang Jakarta dalam sektor ekonomi (industri). Adanya kawasan industri di Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang. Jalan tol Jakarta-Cikampek telah menarik investor-investor asing untuk berinvestasi di luar Jakarta termasuk daerah penopang Jakarta.

Salah satuya adalah kawasan industri Jababeka:
Kawasan Industri Jababeka merupakan kawasan eko-industri modern pertama di Indonesia yang dikembangkan bersama-sama dengan ProLH GTZ di bawah program kerjasama teknis yang dibentuk Kementerian Lingkungan Hidup Indonesia dan Republik Jerman. Proyek ini mencakup 1.570 hektar dan berisi lebih dari 1.400 perusahaan lokal dan multinasional dari 29 negara, seperti Amerika Serikat, Jepang, Perancis, Inggris, Yang lain Belanda, Australia, Korea, Singapura, Taiwan, Malaysia, dan masih banyak lagi. Kawasan ini menawarkan solusi pembangunan industri yang komprehensif dan bermanfaat untuk hampir semua jenis perusahaan. Salah satu yang termasuk di dalamnya adalah tanah dan bangunan yang dibuat sesuai dengan kebutuhan pabrik. Pabrik yang dirancang secara estetis serta dapat digunakan untuk berbagai keperluan membuat unit-unit ini menjadi pilihan bagi para wirausahawan dan juga para perusahaan besar. Fasilitas seperti bangunan pabrik, bangunan three-in-one, bangunan pendukung, gedung R & B, bangunan Hom & Bizz, gudang modern dan bangunan industri yang dapat diubah sesuai kebutuhan. Semua bangunan menawarkan fleksibilitas dan pemanfaatan ruang yang maksimal Ini adalah salah satu dampak positif adanya infrastruktur jalan tol Jakarta-Cikampek yang menghubungkan kawasan industri luar Jakarta untuk menuju pusat kota. Menarik investor asing untuk berinvestasi di kawasan industri Jababeka Cikarang. Kita tidak selamanya terus-menerus mengandalkan sumber daya alam sebagai penopang ekonomi Indonesia, karena sektor ini bersifat terbatas.

Tumbuhnya ekonomi masyarakat dan mengurangi tingkat pengangguran
Jalan tol juga dapat mendorong masyarakat untuk mengisi kesempatan ini dengan berwirausaha. Bermunculan produk-produk usaha kecil dan menengah (UKM) atau rumahan yang berdistribusi di kawasan jalan tol. Beberapa usaha dari masyarakat yang tumbuh:

1) Usaha kecil dan menengah (UKM)

2) Pedagang asongan

3) Kios-kios usaha di pintu masuk dan keluar tol Cikampek Jasa transportasi antar kota

4) Bursa kerja di tempat fasilitas peristirahatan

5) Dan lain-lain.

Dengan ini dapat mengurangi tingkat pengangguran di wilayah yang tumbuh dengan adanya jalan tol. Juga dapat membuka bursa kerja yang cukup bagi masyarakat berpendididkan rendah atau bahkan tidak berpendidkan.
Eksternalitas negatif yang ditimbulkan dari pembangunan jalan tol

Lahan pertanian “hilang”
Lahan pertanian merupakan aset penting bagi masyarakat Indonesia terutama yang matapencahariannya sebagai petani. Tidak bagi petani saja, lahan pertanian merupak salah satu ketahanan pangan nasional dimana lahan pertanian tersebut bernilai ekonomis dan dapat menghasilkan salah satu bahan pangan pokok masyarakat. Berapa luas lahan pertanian yang hilang dalam pembangunan jalan tol Jakarta–Cikampek.? Diibaratkan setengah dari panjang jalan tol 73 kilometer adalah lahan pertanian dan lebar jalan tol 50 meter. Dengan ukuran 50×50 meter, lahan pertanian menghasilkan 15 kantong padi per musim panen (2 kali panen per tahun).

Perhitungan:
73.000 meter x ½ = 36.500 meter

50 meter lebar jalan tol (bisa lebih dari perkiraan)

50 x 50 meter = 15 kantong padi per musim panen (2 kali panen per tahun).

36.500 x 50 meter = 730 kantong padi per musim panen

730 x 2 = 1.460 kantong padi per tahun

Pertanyaannya adalah berapa banyak padi yang hilang nilai gunanya.? Mungkin lebih dari 10.000 kantong padi bahkan lebih.

Polusi udara dan polusi suara
Banyak kendaraan roda empat atau lebih yang menghasilkan polusi udara dan suara yang dapa mengganggu kesehatan dan kenyamanan masyarakat yang tinggal di sekitar jal tol tersebut. Berapa banyak polusi yang dikeluarkan kendaraan dengan rata-rata jumlah 550.000 unit kendaraan per hari.? Jumlah ini tidak menunjukan semua kendaraan roda empat atau lebih menghasilkan polusi udara dan polusi suara. Hanya sebagian dari jumlah tersebut yang menghasilkan polusi yaitu kendaraan yang disebabkan oleh uisa kendaraan dan kurangnya perawatan teknis yang seharusnya rutin dilakukan berapa bulan sekali untuk diservice.

Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan eksternalitas pembangunan infrastruktur ekonomi “Jalan Tol Jakarta-Cikampek” dapat disimpulkan bahwasannya eksternalitas merupakan keterkaitan suatu kegiatan dengan kegiatan lain yang tidak melalui mekanisme pasar. Dengan kata lain, eksternalitas ialah suatu tindakan yang memiliki dampak positif dan negatif terhadap lingkungan sekitarnya. Secara sadar maupun tidak sadar, masyarakat sekitar sedang meraskan dampak dari eksternalitas yang terjadi baik positif maupun yang negatif. Di zaman modern, kita harus bisa menilai mana yang baik dan buruk. Pembangunan infrastruktur pada sekarang ini, kita tidak terfokus pada masalah mana yang menguntnugkan sekelompok masyarakat atau merugikan yang lain. Tetapi lebih mengutamakakan kepentingan nasional yang dapat menumbuhkan nilai-nilai positif lebih dan meminimalisirkan nilai-nilai negatif yang akan dirasakan oleh masyarakat dalam memodernisasi bangsa Indonesia.

Saran
Saran yang dapat disimpulkan oleh penulis diarahkan untuk pemerintah dalam memutuskan kebijakan-kebijakan dampak eksternalitas yang positif maupun negatif. Diantaranya:

1) Membuka lahan pertanian baru untuk ketahanan pangan nasional

2) Membatasi mobil-mobil tua yang menghasilkan polusi udara maupun polusi suara yang kurang bersahabat bagi lingkungan.



REFRENSI
http://febrianieflin.blogspot.com/2014/06/laporan-ilmiah-dan-semi-ilmiah.html

http://stamalia.wordpress.com/2013/12/01/perbedaan-penulisan-ilmiah-semia-ilmiah-non-ilmiah/

http://mane3x.wordpress.com/2013/04/05/macam-macam-karangan-ilmiah-semi-ilmiah-dan-non-ilmiah/

http://www.mediaindonesia.com/read/2012/09/09/350537/4/2/Jasa-Marga-Minta-Tarif-Tol-Jakarta-Cikampek-Naik-10

http://id.m.wikipedia.org/wiki/Jalan_Tol_Jakarta_Cikampek


(TUGAS) LAPORAN ILMIAH

PENGERTIAN
Laporan ialah suatu wahana penyampaian berita, informasi, pengetahuan atau gagasan dari seseorang kepada orang lain. Laporan dapat berbentuk lisan dan tulisan

Laporan Ilmiah adalah laporan yang disusun melalui tahapan berdasarkan teori tertentu dan menggunakan metode ilmiah yang sudah disepakati oleh para ilmuwan (E.Zaenal Arifin,1993).
Dan menurut Nafron Hasjim & Amran Tasai (1992) Karangan ilmiah adalah tulisan yang mengandung kebenaran secara obyektif karena didukung oleh data yang benar dan disajikan dengan penalaran serta analisis yang berdasarkan metode ilmiah.
Laporan ilmiah adalah bentuk tulisan ilmiah yang disusun berdasarkan data setelah penulis melakukan percobaan, peninjauan, pengamatan, atau membaca artikel ilmiah.

Jenis Laporan Ilmiah

a. Laporan Lengkap (Monograf).
1) Menjelaskan proses penelitian secara menyeluruh.
2) Teknik penyajian sesuai dengan aturan (kesepakatan) golongan profesi dalam bidang ilmu yang bersangkutan.
3) Menjelaskan hal-hal yang sebenarnya yang terjadi pada setiap tingkat analisis.
4) Menjelaskan (juga) kegagalan yang dialami,di samping keberhasilan yang dicapai.
5) Organisasi laporan harus disusun secara sistamatis (misalnya :judul bab,subbab dan seterusnya,haruslah padat dan jelas).

b. Artikel Ilmiah
1) Artikel ilmiah biasanya merupakan perasan dari laporan lengkap.
2) Isi artikel ilmiah harus difokuskan kepada masalah penelitian tunggal yang obyektif.
3) Artikel ilmiah merupakan pemantapan informasi tentang materi-materi yang terdapat dalam laporan lengkap.

c. Laporan Ringkas
Laporan ringkas adalah penulisan kembali isi laporan atau artikel dalam bentuk yang lebih mudah dimengerti dengan bahasa yang tidak terlalu teknis (untuk konsumsi masyarakat umum).

Dasar Membuat Laporan Ilmiah Ada beberapa hal yang mendasari dalam pembuatan Laporan Ilmiah. Diantaranya :

Kegiatan menulis laporan ilmiah merupakan kegiatan utama terakhir dari suatu kegiatan ilmiah.
Laporan ilmiah mengemukakan permasalahan yang ditulis secara benar, jelas, terperinci, dan ringkas.
Laporan ilmiah merupakan media yang baik untuk berkomunikasi di lingkungan akademisi atau sesama ilmuwan.
Laporan ilmiah merupakan suatu dokumen tentang kegiatan ilmiah dalam memecahkan masalah secara jujur, jelas, dan tepat tentang prosedur, alat, hasil temuan, serta implikasinya.
Laporan ilmiah dapat digunakan sebagai acuan bagi ilmuwan lain sehingga syarat-syarat tulisan ilmiah berlaku juga untuk laporan.

Fungsi Laporan Ilmiah Laporan penelitian mengkomunikasikan kepada pembaca seperangkat data dan ide spesifik. Ide spesifik. Spesifik tersebut disampaikan secara jelas dan cukup rinci agar dapat dievaluasi.
Laporan Ilmiah harus dilihat sebagai sumbangan dalam khasanah ilmu pengetahuan.
Laporan Ilmiah harus berfungsi sebagai stimulator dan mengarahkan pada penelitian selanjutnya.

Syarat Laporan Ilmiah
Suatu karya dapat dikatakan ilmiah jika memenuhi syarat sebagai berikut :
  • Penulisannya berdasarkan hasil penelitian, disertai pemecahannya
  • Pembahasan masalah yang dikemukakan harus obyektif sesuai realita/ fakta
  • Tulisan harus lengkap dan jelas sesuai dengan kaidah bahasa, Pedoman Umum
  • Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD), serta Pedoman Umum Pembentukan Istilah (PUPI)
  • Tulisan disusun dengan metode tertentu
  • Tulisan disusun menurut sistem tertentu
  • Bahasanya harus lengkap, terperinci, teratur, ringkas, tepat, dan cermat sehingga tidak terbuka kemungkinan adanya ambiguitas, ketaksaan, maupun kerancuan.



CONTOH LAPORAN ILMIAH

UPAYA PENGOLAHAN SAMPAH UNTUK KEINDAHAN LINGKUNGAN

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Aktifitas manusia dalam memanfaatkan alam selalu meninggalkan sisa yang dianggapnya sudah tidak berguna lagi sehingga diperlakukanya sebagai barang buangan yang disebut sampah. Seperti kita ketahui sampah adalah material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah didefinisikan oleh manusia menurut derajat keterpakaiannya. Dalam proses-proses alam sebenarnya tidak ada konsep sampah, yang ada hanya produk-produk yang dihasilkan setelah dan selama proses alam tersebut berlangsung.

Sampah terdapat dimana- mana, di rumah, di sekolah, di masyarakat dan di tempat- tempat umum lainnya. Dampak dari adanya sampah memang sangat signifikan terlihat di masyarakat seperti merusak daya estetika lingkungan, menyebabkan penyakit, bila terdapat dalam air akan menyebabkan pencemaran air bahkan jika terlalu banyak ada pada sungai atau saluran air laiinya bisa menyebabkan banjir.

Kita menganggap sampah adalah sesuatu yang sudah tidak memiliki daya guna lagi. Tetapi sebenarnya sampah bisa diolah dan dipermak sedemikian rupa sesuai dengan kreativitas dan keinginan kita.

1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Bagaimana pengaruh sampah terhadap lingkungan ?

1.2.2 Bagaimana pengelolaan sampah di masyarakat ?

1.2.3 Kenapa sampah harus diolah dan di daur ulang ?

1.2.4 Bagaimana penanganan sampah di masyarakat ?

1.2.5 Bagaimana efek sampah terhadap kehidupan manusia ?

1.3 Tujuan

1. Untuk memberikan kesadaran kepada kita betapa pentingnya menjaga dan memelihara lingkungan kita agar terlindungi dari pencemaran sampah.

2 Supaya para siswa yang sudah belajar hal yang mengenai pengelolaan sampah mampu memberikan informasi kepada masyarakat agar tidak membuang sampah di sembarangan tempat.

3. Membuat siswa –siswi bisa mengeksplorasikan kreativitasnya dalam pengelolaan sampah.

4. Menemukan pengelolaan sampah yang baik sebagai proses daur ulang sampah.

5. Sebagai sarana pembelajaran siswa dalam pembuatan karya tulis.

1.4 Manfaat
Karya ilmiah ini diharapkan dapat memberikan informasi dibidang lingkungan hidup dan dapat memanfaatkan sampah di lingkungan sekitar ……. menjadi sesuatu yang berguna. Membuat masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan dengan hal yang sangat kecil seperti membuang sampah pada tempatnya merupakan hal yang perlu ditanamkan sejak dini.



BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian
Sampah adalah bahan yang tidak berguna, tidak digunakan atau bahan yang terbuang sebagai sisa dari sesuatu proses yang dihasilkan dari aktifitas manusia. Sampah biasanya berupa padatan atau setengah padatan yang dikenal dengan istilah sampah basah atau sampah kering.

2.2 Klasifikasi Sampah
Sampah berdasarkan sumbernya. :

1. Sampah rumah tangga sampah yang berasal dari kegiatan rumah tangga.

2. Sampah komersial, sampah yang berasal dari kegiatan komersial seperti pasar, pertokoan, rumah makan, tempat hiburan, penginapan, bengkel, kios, pendidikan dan sebagainya.

3. . Sampah bangunan, sampah yang berasal dari kegiatan bangunan termasuk pemugaran dan pembongkaran suatu bangunan seperti semen, kayu, batu bata, genteng, dan sebagainya.

4. Sampah fasilitas umum.Sampah yang berasal dari pembersihan dan penyapuan jalan trotoar, lapangan, tempat rekreasi, dan sebagainya. Contoh jenis sampah ini adalah daun, ranting, kertas pembungkus, plastik, rokok, debu, dan sebagainya.

Sampah berdasarkan jenisnya. :

1. Sampah organik (bersifat degradabel) Sampah organik adalah jenis sampah yang sebagian besar tersusun oleh senyawa organik (sisa tanaman, hewan, atau kotoran) sampah ini mudah diuraikan oleh jasad hidup khususnya mikroorganisme.

2. Sampah anorganik (non degradabel).Sampah anorganik adalah jenis sampah yang tersusun oleh senyawa anorganik (plastik, botol, logam) sampah ini sangat sulit untuk diuraikan oleh jasad renik

2.3 Pengelolaan sampah
Pengumpulan sampah dengan menggunakan kantung. Kantung yang digunakan berasal dari kantung plastik. Jenis bahan ini cukup kuat dan dapat digunakan berulang-ulang serta sulit dihancurkan oleh jasad-jasad renik yang ada dalam sampah. Bentuk dan ukuran kantung disesuaikan dengan kebutuhan. Penampungan sampah dapat menggunakan bak sampah. Bak sampah dibuat secara permanen maupun non permanen. Pengangkutan.Kantung-kantung sampah yang telah terkumpul dalam bak-bak sampah, kemudian menunggu pengangkutan oleh dinas kebersihan setempat atau sampah tersebut dapat di daur ulang yang sebelumnya dipisahkan dahulu antara sampah organik dan sampah anorganik.

Pengelolaan sampah contohnya :

Pupuk cair organik yaitu larutan hasil dari pembusukan bahan-bahan organik yang berasal dari sisa tanaman, kotoran hewan dan manusia yang kandungan unsur haranya lebih dari 1 unsur. Kelebihan dari pupuk cair organik adalah dapat secara cepat mengatasi defisiensi hara, tidak bermasalah dalam pencucian hara dan mampu menyediakan hara secara cepat. Pupuk cair organik umumnya tidak merusak tanah dan tanaman walaupun digunakan sesering mungkin. Larutan ini juga memiliki bahan pengikat sehingga larutan pupuk yang diberikan ke permukaan tanah bisa langsung digunakan oleh tanaman.
Pupuk kandang cair

Pupuk ini berasal dari kotoran hewan dan urin ternak. Pupuk ini umumnya bisa digunakan bersama dengan kotoran padat atau pupuk hijau. Pemberian pupuk ini paling baik diberikan pada tanaman yang sedang dalam masa vegetatif dan masa perkembangbiakan, sebab ketika masa perkembangbiakan, tanaman banyak membutuhkan nutrisi.

2. Biogas

Gabungan dari fermentasi bahan organik cair dengan bahan organik padat dikenal dengan istilah biogas. Bahan pembuatannya berasal dari kotoran manusia, hewan dan tanaman. Penggunaan biogas memiliki keuntungan ganda yaitu gas metana yang dihasilkan bisa berfungsi sebagai bahan baker, sedangkan sampah padat dan cair yang dihasilkan sebagai residu bisa digunakan sebagai pupuk. Penggunaan biogas secara rutin mampu meningkatkan produksi padi secara berkesinambungan dan tidak ada residu biogas di dalam lahan sawah, sedangkan penggunaan pupuk kimia sintetis dapat menurunkan produksi tanaman jika digunakan terus-menerus.

3. Barang –barang kerajinan seperti tas, vas bunga, tempat pensil, dan alat –alat rumah tangga lainnya. Ini bisa diambil dari bekas pembungkus deterjen, sabun dan lain –lain.

2.4 Efek sampah terhadap manusia dan lingkungan
Dampak terhadap Kesehatan

Lokasi dan pengelolaan sampah yang kurang memadai (pembuangan sampah yang tidak terkontrol) merupakan tempat yang cocok bagi beberapa organisme dan menarik bagi berbagai binatang seperti lalat dan anjing yang dapat menjangkitkan penyakit. Potensi bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan adalah sebagai berikut:
Penyakit diare, kolera, tifus menyebar dengan cepat karena virus yang berasal dari sampah dengan pengelolaan tidak tepat dapat bercampur air minum. Penyakit demam berdarah (haemorhagic fever) dapat juga meningkat dengan cepat di daerah yang pengelolaan sampahnya kurang memadai.
Penyakit jamur dapat juga menyebar (misalnya jamur kulit).
Penyakit yang dapat menyebar melalui rantai makanan. Salah satu contohnya adalah suatu penyakit yang dijangkitkan oleh cacing pita (taenia). Cacing ini sebelumnya masuk ke dalam pencernaaan binatang ternak melalui makanannya yang berupa sisa makanan/sampah.
Sampah beracun:

Telah dilaporkan bahwa di Jepang kira-kira 40.000 orang meninggal akibat mengkonsumsi ikan yang telah terkontaminasi oleh raksa (Hg). Raksa ini berasal dari sampah yang dibuang ke laut oleh pabrik yang memproduksi baterai dan akumulator.

Dampak terhadap Lingkungan

Cairan rembesan sampah yang masuk ke dalam drainase atau sungai akan mencemari air. Berbagai organisme termasuk ikan dapat mati sehingga beberapa spesies akan lenyap, hal ini mengakibatkan berubahnya ekosistem perairan biologis. Penguraian sampah yang dibuang ke dalam air akan menghasilkan asam organik dan gas-cair organik, seperti metana. Selain berbau kurang sedap, gas ini dalam konsentrasi tinggi dapat meledak.

Dampak terhadap Keadaan Sosial dan Ekonomi
Dampaknya antara lain :
Pengelolaan sampah yang kurang baik akan membentuk lingkungan yang kurang menyenangkan bagi masyarakat: bau yang tidak sedap dan pemandangan yang buruk karena sampah bertebaran dimana-mana.
Memberikan dampak negatif terhadap kepariwisataan.
Pengelolaan sampah yang tidak memadai menyebabkan rendahnya tingkat kesehatan masyarakat. Hal penting di sini adalah meningkatnya pembiayaan secara langsung (untuk mengobati orang sakit) dan pembiayaan secara tidak langsung (tidak masuk kerja, rendahnya produktivitas).
Pembuangan sampah padat ke badan air dapat menyebabkan banjir dan akan memberikan dampak bagi fasilitas pelayanan umum seperti jalan, jembatan, drainase, dan lain-lain.
Infrastruktur lain dapat juga dipengaruhi oleh pengelolaan sampah yang tidak memadai, seperti tingginya biaya yang diperlukan untuk pengolahan air. Jika sarana penampungan sampah kurang atau tidak efisien, orang akan cenderung membuang sampahnya di jalan. Hal ini mengakibatkan jalan perlu lebih sering dibersihkan dan diperbaiki.

2.5 Prinsip – prinsip Penanganan sampah
Ada prinsip-prinsip penanganan sampah yang bisa diterapkan dalam keseharian misalnya dengan menerapkan Prinsip 4R yaitu:

Reduce (Mengurangi); sebisa mungkin lakukan minimalisasi barang atau material yang kita pergunakan. Semakin banyak kita menggunakan material, semakin banyak sampah yang dihasilkan.

Reuse (Memakai kembali); sebisa mungkin pilihlah barang-barang yang bisa dipakai kembali. Hindari pemakaian barang-barang yang disposable (sekali pakai, buang). Hal ini dapat memperpanjang waktu pemakaian barang sebelum ia menjadi sampah.

Recycle (Mendaur ulang); sebisa mungkin, barang-barang yg sudah tidak berguna lagi, bisa didaur ulang. Tidak semua barang bisa didaur ulang, namun saat ini sudah banyak industri non-formal dan industri rumah tangga yang memanfaatkan sampah menjadi barang lain.

Replace ( Mengganti); teliti barang yang kita pakai sehari-hari. Gantilah barang barang yang hanya bisa dipakai sekali dengan barang yang lebih tahan lama. Juga telitilah agar kita hanya memakai barang-barang yang lebih ramah lingkungan, Misalnya, ganti kantong keresek kita dengan keranjang bila berbelanja, dan jangan pergunakan styrofoam karena kedua bahan ini tidak bisa didegradasi secara alami.



BAB III
          PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan di atas dapat saya simpulkan bahwa sampah memiliki efek –efek negatif terhadap lingkungan hidup baik dari segi keindahan, kesehatan,dan sosial ekonomi. Tetapi jika kita bisa mengolah dan mendaur ulangnya dengan memperhatikan kualitas dan kuantitas maka sampah bisa disulap menjadi barang atau benda- benda yang bernilai jual tinggi dan sangat bermanfaat seperti pupuk cair yang terbuat dari sampah organik.

3.2 Saran
Sebaiknya pemerintah lebih memprioritaskan masalah sampah karena ini sangat signifikan dan berpengaruh besar terhadap lingkungan hidup. Meskipun telah dibuat Undang – Undang tentang PENGELOLAAN SAMPAH NOMOR 18 TAHUN 2008. Tetapi ini sangat semu bila tidak dibarengi dengan praktek di lapangan.


REFRENSI

http://www.pengertianahli.com/2013/10/pengertian-laporan-ilmiah-dan.html

http://asendra.blogspot.com/2013/05/laporan-ilmiah-tugas-bahasa-indonesia-2.html

http://repository.binus.ac.id/content/A0282/A028263511.ppt

http://mikhaanitaria.blogspot.com/2010/04/laporan-ilmiah.html



Senin, 16 Juni 2014

(TULISAN) RESENSI DARI NOVEL 5 CM

Judul Buku : 5 CM
Penulis : Donny Dhirgantoro
Penerbit : PT.Grasindo
Tahun terbit : November 2007
Tebal Buku : 381 halaman

ANALISIS INTRINSIK TOKOH DAN PENOKOHAN


1. Arial : Di dalam novel, Arial digambarkan sebagai orang yang sporty, selalu tampil rapi dan simpel. Arial adalah sosok yang tenang, pembawaannya selalu senyum, jarang mengejek, asik, cool, dan pembawa suasana ramai karena jika tertawa suaranya paling keras.

2. Riani : Di dalam novel ini, Riani adalah gadis berkacamata, cantik, cerdas dan mengutamakan prestasi. Pribadi yang memiliki karisma, selalu dominan dimana-mana, cerewet dan tidak mau kalah dengan siapapun juga. Riani seorang aktivis kampus yang gemar membaca dan banyak belajar. Dia juga suka berdebat.

3. Zafran : Didalam novel, tokoh zafran termasuk orang yang pandai membuat puisi, pintar. Zafran punya kelakuan yang berantakan . Zafran adalah orang yang akan bilang apa saja yang ingin dia bilang. Tokoh zafran memiliki tubuh yang kurus dan berperan sebagai vokalis band.

4. Ian : Didalam novel, ian adalah tokoh yang gila bola, ia juga senang tantangan dan suka makan terutama indomie. Selain itu, Ian juga gemar mengoleksi film orang dewasa (17tahun ke atas)

5. Genta : Di dalam novel ini, Genta adalah pemimpinnya. Genta begitu menyukai Riani. Genta adalah orang yang peduli terhadap orang lain, ia lebih mementingkan orang lain dibanding dirinya sendiri. Genta adalah sosok yang baik, seorang aktivis kampus. Dia sangat dikagumi teman-temannya.

TEMA
Persahabatan lima anak muda yang mempunyai kekuatan dan keajaiban mimpi dan keyakinan

LATAR BELAKANG
Tempat : Jakarta, Yogyakarta, Bogor
Rumah Arial : Kamar Arial, Secret Garden
SMA
Stasiun kereta api Senen
Stasiun Lempuyungan, Yogyakarta
Ranu Pane
Ranu Kumbolo
Puncak Mahameru
Waktu : Setiap saat (Pagi sampai malam)
Suasana : Menyenangkan, mengharukan dan menegangkan

ALUR
Dilihat dari cerita Novel ini, 5 centimeter termasuk alur maju mundur artinya dalam cerita terjadi flashback ke masa lalu dan kejadian masa depan.

SUDUT PANDANG
Sudut pandang adalah cara atau pandangan pengarang sebagai sarana untuk menyajikan tokoh, tindakan, latar dan berbagai peristiwa yang membentuk cerita. Dalam Novel 5 centimeter sudut pandang yang digunakan adalah orang ketiga tunggal.

AMANAT
1. Kita harus menanamkan satu keyakinan pada diri kita bahwa tidak ada yang tidak bisa di dunia ini kecuali keyakinan yang menganggap bahwa kita tidak dapat melakukan hal tersebut
2. Jangan menganggap kritik suatu kemunduran atau serangan. Tapi, kalau kita dikritik buat cetak biru dipikiran kita. Kalo kritik itu adalah pengorbanan dari seseorang yang mungkin telah mengorbankan rasa nggak enaknya sama kita, entah sebagai teman atau rekan kerja. Tapi sebenarnya hal itu semata-mata untuk membuat diri kita lebih baik.
3. Sebaik-baik manusia dalam hidupnya adalah apabila ia menjadi manusia yang bisa memberi manfaat bagi orang lain bukan orang yang mementingkan diri sendiri dan terlalu mencintai dirinya sendiri
4. Jadikan mimpi kita menggantung, mengambang 5 centimeter di depan kening kita, biar dia nggak pernah lepas dari mata kita.Dan kita bawa mimpi dan keyakinan kita itu setiap hari, kita lihat setiap hari, dan percaya bahwa kita bisa. Apa pun hambatannya, bilang sama diri kita sendiri, kalau kita percaya sama keinginan itu dan kita nggak bisa nyerah. Bahwa kita akan berdiri lagi setiap kita jatuh, bahwa kita akan mengerjarnya sampai dapat, apapun itu, segala keinginan, mimpi, cita-cita, keyakinan diri. Dan yang kita butuhkan Cuma lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja, dan hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya serta mulut yang akan selalu berdoa.
5. Terimalah dengan apadanya kekurangan dan kelebihan yang dimiliki sahabat kita. Tidak semua orang memiliki nilai plus seutuhnya. Nilai plus tersebut pasti akan selalu didampingi dengan nilai minus. Tinggal bagaimana cara kita sebagai teman untuk menutupi kelebihan dan kekurangan teman kita.

GAYA BAHASA
Bahasa yang digunakan dalam novel 5 centimeter adalah bahasa yang mengikuti perkembangan zaman sekarang(modern) dan sesuai dengan kondisi masyarakat sekarang sehingga novelnya dapat dengan mudah dimengerti

KEKURANGAN DAN KELEBIHAN NOVEL KELEBIHAN NOVEL


KELEBIHAN NOVEL:

Kelebihan buku ini adalah ceritanya yang menarik, menggunakan bahasa yang mudah dimengerti, dan alur cerita yang tidak membosankan sehingga pembaca ingin membaca buku ini hingga halaman terakhir. Pesan moral yang disampaikan pun sangat baik sehingga memotivasi pembaca agar bisa mengejar impian mereka dan membuat jadi nyata.
Buku “5cm” karya Dony Dhirgantoro dengan sampul hitam legam. Di sampul depannya ada beberapa tulisan yang fontnya juga hitam dan di bagian tengah sampul depannya ada juga tulisan “5cm” dengan font yang agak besar berwarna putih. justru yang tampilannya sok misterius kayak gini ini biasanya isinya ga jelas tetapi setelah saya baca ternyata, Buku 5cm mempunyai karakter yang cukup kuat, penuh dialog-dialog yang filosofis, dan berisi kisah-kisah yang inspirasional, dan novel ini sebenarnya cukup bagus, idenya menarik, tentang persahabatan.
Kehebatan penulis terlihat sekali saat menggambarkan dengan detail perjalanan dari Jakarta (stasiun Senen) sampai ke atas puncak Mahameru. Pembaca bagaikan berada di sana, merasakan dinginnya Ranu Pane, indahnya Ranu Kumbolo, mistisnya Kalimati, dan menakjubkannya puncak Mahameru.
Dalam novel ini sangat banyak memuat hal yang berkaitan dengan jiwa para generasi muda, filosofi, idealisme, dan terutama musik yang intensitasnya sangat sering disebut disertai dengan lirik-lirik lagunya. Nuansa jiwa muda sangat kentara di 5 cm, semangat dan tekad yang selalu membara mengiringi setiap langkah kumpulan sahabat dalam novel ini. Sekelompok manusia yang tidak hanya hidup berfoya-foya tetapi meresapi makna kehidupan yang mereka jalani. Sebuah novel yang dapat menambah motivasi dan kepercayaan diri untuk bias meraih impian dengan bekal semangat dan tidak kenal lelah.
Bagi pemuda, 5 cm sangat mudah dipahami dari segi bahasanya karena menggunakan bahasa-bahasa familiar kaum muda.

KEKURANGAN NOVEL :
Cerita akhir novel ini terasa begitu dipaksakan dengan pembentukan keluarga antara sahabat-sahabat tersebut ditambah dengan keturunan mereka yang begitu sama mewarisi sifat-sifat orangtuanya dan semuanya sebaya, seumuran. novel ini memasukkan terlalu banyak lirik lagu untuk menggambarkan beberapa keadaan. Hal ini bisa saja membuat pembaca yang awam musik luar menjadi terusik dan sulit memahami.
Bahasa yang begitu kental dengan dunia musik menjadikan sebagian pembaca yang hanya biasa saja mengerti musik akan sulit memahami tokoh dalam novel.

BIOGRAFI SINGKAT PENULIS
Donny Dhirgantoro lahir di Jakarta 27 Oktober 1978. Sulung dari empat bersaudara ini menghabiskan seluruh waktu kecilnya hingga besar di Jakarta. Menyelesaikan masa-masa putih abu-abu di SMU 6 Jakarta, sekolah yang sampai saat ini masih dibanggakan karena kenangan-kenangan yang menyenangkan dan tak terlupakan. Kegemaran menulis dan membaca sudah ada semenjak mulai bisa menulis dan membaca, konon hal ini akibat sang Papa meletakkan banyak buku disekitar ari-ari putra sulungnya.
Selepas SMU, ia melanjutkan studi di STIE Perbanas Jakarta dan ikut aktif dalam segala kegiatan kampus. Pengalaman gagal mendapatkan beasiswa pada salah satu kegiatan pelatihan kampus tidak membuatnya putus asa, tetapi pada tahun berikutnya justru mengantarnya menjadi ketua penyelenggaranya.Bersama teman-teman lain, ia berhasil mendapatkan beasiswa dari kampus. Saat-saat terbaik sebagai mahasiswa adalah ketika bergabung dalam barisan menegakkan reformasi tahun 1998, yang membuatnya bangga menjadi bagian dari bangsa yang besar ini.


(TULISAN) RINGKASAN CERITA DARI NOVEL 5CM

Buku 5cm ini menceritakan tentang persahabatan lima orang anak manusia yang bernama Arial, Riani, Zafran, Ian, dan Genta. Dimana mereka memiliki obsesi dan impian masing-masing. Arial adalah sosok yang paling ganteng diantara mereka, berbadan tinggi besar. Arial selalu tampak rapi dan sporty. Riani adalah sosok wanita berkacamata, cantik, dan cerdas. Ia mempunyai cita-cita bekerja di salah satu stasiun TV. Zafran seorang picisan yang berbadan kurus, anak band, orang yang apa adanya dan kocak. Ian memiliki postur tubuh yang tidak ideal, penggila bola, dan penggemar Happy Salma. Yang terakhir adalah Genta. Genta selalu dianggap sebagai “the leader” oleh teman-temannya, berbadan agak besar dengan rambut agak lurus berjambul, berkacamata, aktivis kampus, dan teman yang easy going.
Lima sahabat ini telah menjalin persahabatan selama tujuh tahun. Suatu ketika mereka jenuh akan aktivitas yang selalu mereka lakukan bersama. Terbesit ide untuk tidak saling berkomunikasi dan bertemu satu sama lain selama tiga bulan. Ide tersebut pun disepakati. Selama tiga bulan berpisah itulah terjadi banyak hal yang membuat hati mereka lebih kaya dari sebelumnya. Pertemuan setelah tiga bulan yang penuh dengan rasa kangen akhirnya terjadi dan dirayakan dengan sebuah perjalanan. Dalam perjalanan tersebut mereka menemukan arti manusia sesungguhnya.

Setengah dari buku 5 cm. bercerita tentang keseharian lima sahabat ini, dari sifat-sifat mereka yang berbeda satu dengan yang lain sampai dengan perilaku dan aktifitas mereka yang penuh canda tawa, diselingi cerita tentang permasalahan antar-sahabat. Setengahnya lagi, buku ini menuliskan petualangan kelima sahabat dalam mendaki gunung Semeru.

Perubahannya itu mulai dari pendidikan, karir, idealisme, dan tentunya love life. Semuanya terkuak dalam sebuah perjalanan ‘reuni’ mereka mendaki gunung tertinggi di Pulau Jawa, Mahameru. Dan di sanalah cerita bergulir, bukan hanya seonggok daging yang dapat berbicara, berjalan, dan punya nama. Mereka pun pada akhirnya dapat menggapai cita-cita yang mereka impikan sejak dulu.

7 Agustus jam 09.00 pagi, Genta mengirim SMS kepada 4 temannya. Selamat pagi semuanya gw kangeeeen bgt sm kalian semua, sumpah! Tgl 14 agt nanti qta ktm di stasiun kereta api senen jam 2 siang. Trus kl ada acara dr 14 – 20 Agustus lo batilin dulu yaa. Please... ini yg hrs dibw kl gak ada minjem ya. Kan ada wkt seminggu: Carrier. Bajuanget yg bnyk.senter dan batere. Makanan dan snack buat 4 hari.... kacamata item.betadine,obat.sendal sepatu.kl bs mulai hari ini olahraga kecil kecilan, apalagi buat Ian.gitu aja ya.sampai ktm distasiun senen jam 2. Genta yg lg kangen.

14 Agustus. Satu lebih tiga puluh lima menit. Siang itu daerah Senen panas sekali. Di stasiun Senen, Genta dengan bawaannya yang superbanyak, menikmati makan siang di salah satu restoran Padang di situ. Tiba-tiba sosok Zafran terlihat oleh Genta dengan carriernya yang gede, baju oranye menyala, celana pendek, dan kacamata eighties ala Erik Estrada di film CHIPs-membuat Zafran terlihat nyentrik. Sosok Ian dan Riani penuh senyum berlari kecil memasuki Restoran Padang. Arial datang dengan membawa adiknya, Dinda.

Pukul setengah tiga lebih, mereka berenam plus barang bawaan yang mirip rombongan pecinta alam pun menuju ke kereta yang siap berangkat. Kereta ekonomi MATARMAJA yang entah sudah berapa tahun melayani trayek Malang-Jakarta pulang pergi ini tampak begitu tua dan kumuh, dengan kaca-kaca yang sudah pecah. Setelah membereskan barang bawaan, mereka duduk berenam, berhadap-hadapan. Riani dan Dinda duduk berhadapan di pojok dekat jendela. Genta di sebelah Riani berhadapan dengan Arial, dan Zafran di sebalh Arial berhadapan dengan Ian. Lima menit kemudian kereta pun mulai bergerak meninggalkan Stasiun Senen. Kereta bergerak perlahan dengan sesekali mengeluarkan angin dari sambungan gerbongnya.

Ian lalu lancar bercerita tentang jumpalitannya selama dua bulan. Ia yang pantang menyerah, dua kali penolakan kuisionernya, menakjubkannnya Sukonto Legowo, Mas Fajar, keriputnya tangan Papa-Mama, sidangnya, pokonya semua Ian ceritakan. Arial mulai bercerita tentang Indy, wanita yang telah merebut hatinya, Indy yang tampangnya biasa aja tapi enak dilihat dan nggak bikin bosen. Indy yang selalu mengisi hari-hari Arial selama ini.

Setengah malam telah lewat. Kereta tua yang tak kenal lelah itu mulai menyapa kota-kota di Jawa Tengah, melaju cepat di atas tanah Jawa di malam hari. Jalan desa dan jalan kota-kota tua yang damai dan sepi. Setengan tiga malam di Stasiun Lempuyangan, Jogjakarta. Genta, Riani, Zafran, dan Dinda turun dari kereta, menginjakkan kaki di ubin putih yang mulai kekuningan di stasiun Lempuyangan Jogjakarta. Mereka berjalan ke toilet stasiun yang ada di antara para pedagan yang masih mencari rezeki di malam yang terasa lain di hati mereka berempat.Mereka berempat segera berjalan masuk ke kereta. Perlahan tapi pasti, kereta mulai berjalan meninggalkan Stasiun Lempuyangan. Kereta mulai melaju cepat melewati hutan jati antara Madiun dan Nganjuk. Keenam anak manusia ini pun sudah dari kantuknya, mulai bercanda lagi di kereta. Pagi di luar sangat cerah seakan berdatangan menyambut rombongan yang jauh dari rumah ini.

Pukul setengah tiga lebih mereka tiba di Stasiun Malang. Matahari sore yang sudah enggan mengeluarkan panasnya datang menyambut. Sebelum meninggalkan kereta, sekali lagi mereka pandangi kereta yang terdiam lelah setelah berlari seharian penuh; kereta yang dalam diamnya telah banyak bercerita tentang beragam manusia. Di stasiun Malang, rombongan pecinta alam itu menarik perhatian banyak orang. Rasa pegal-pegal belum hilang benar dari badan mereka sehingga mereka putuskan untuk duduk sebentar di bangku stasiun yang panjang-meluruskan kaki dan menghilangkan penat.

Matahari sore masih tersisa sedikit, menembus pepohonan di jalan desa kecil. Sore itu di Tumpang banyak sekali kesibukan jip-jip menunggu pendaku yang mulai berdatangan dengan berbagai macam tas carrier besar. Penampilan mereka mirip semua karena memang mempunyai tujuan yang sama: MAHAMERU.

Mereka mulai melangkah, menyusuri jalan berbatu desa yang akhirnya berbelok ke jalan setapak kecil menuju ke punggung Mahameru. Perjalanan berlanjut menembus-mendaki pinggir hutan punggung Mahameru.Dari ketinggian pinggiran lereng hutan Mahameru, Ranu Kumbolo perlahan muncul seperti tetesan air raksasa yang jatuh dari langit dan membesar di depan mereka.

Pukul 02.00 malam, dingin di atas tiga ribu meter. Rombongan itu berdiri di depan tenda. Keenam anak manusia itu tertegun melihat Mahameru dalam gelap malam. Rombongan mulai bergerak, berjalan melewati hutan cemara yang gelap. Puncak Mahameru seperti sebuah gundukan pasir mahabesar dengan tebaran batu karang gunung di mana-mana. Jalur pendakian terlihat terang dipenuhi sinar bulan dan cahaya senter para pendaki mulai mendaki Mahameru.

Matahari pagi tujuh belas Agustus pun terbit, sinar matahari yang hangat menyapa badan dingin mereka. Keenam anak manusia itu seperti melayang saat menjejakkan kaki di tanah tertinggi di Pulau Jawa. Waktu seperti terhenti, dataran luas berpasir itu seperti sebuah papan besar menjulang indah di ketinggian menggapai langit, di sekeliling mereka tampak langit biru­-sebiru-birunya-dengan sinar matahari yang begitu dekat. Awan putih berkumpul melingkar di bawah mereka di mana-mana, asap putih tebal yang membubung di depan mereka sekarang terlihat jelas sekali kepulannya. Para pendaki tampak berbaris teratur di puncak Mahameru. Di depan barisan tertancap tiang bendera bambu yang berdiri tinggi sendiri dengan latar belakang kepulan asap Mahameru dan langit biru.

”…Biarkan keyakinan kamu, 5 centimeter menggantung mengambang di depan kamu. Dan…sehabis itu

yang kamu perlu cuma kaki yang akan berjalar lebih jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat lebih

banyak dari biasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang akan lebih sering

melihat ke atas. Lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja, hati yang akan bekerja lebih keras

dari biasanya serta mulut yang akan selalu berdoa…percaya pada 5 centimeter di depan kening kamu”

kata Zafran dengan penuh yakin.

Sepuluh tahun kemudian, Minggu pagi di secret garden. Keluarga besar itu berkumpul di bungalow secret garden. Riani dan Dinda memejamkan matanya. Sekarang mereka menjadi seorang ibu. Bungalow secret garden hari itu penuh dengan doa, mimpi, dan keyakinan tulus di hati anak manusia. Semuanya saling pandang dan tersenyum hangat satu sama lain.